Jumat, 17 September 2010

Lintasan Memori

Ada yang terlintas saat aku mengikuti jalur hidup.

Dingin nafasmu membekukan air mata ku

Senyummu adalah kemerdekaan bagiku

engkau hawa yang selalu menari dalam sanubari
engkau hawa yang selalu memberi irama dalam jantungku.

dalam mimpi aku berdoa semoga cahaya ini terus menaringiku yang gelap akan pengap.

kepergianmu adalah kematian untukku

jikalau saat kepergianku bukan aku ingin meninggalkanmu tetapi memang ada jalan lain dan menjadikanmu kenangan.
Selamat malam hawa semoga jalan yang pernah kita lewati adalah jalan yang indah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar